Di Tengah Gegap Gempita Artificial Intelligence, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNTIDAR Gelar TELL & TEFL Exhibition
Senin, 5 Juni 2023, bertempat di Gedung Kuliah Umum (GKU) dr. H. R. Suparsono UNTIDAR, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) FKIP Universitas Tidar menggelar kegiatan Pameran Pendidikan bertajuk TELL & TEFL Exhibition 2023: Quo Vadis? Education in the Time of AI. Kegiatan ini merupakan luaran dari perkuliahan Technology Enhanced Language Learning (TELL) yang diambil oleh mahasiswa PBI pada semester 2, serta Teaching English as a Foreign Language (TEFL) yang diambil oleh mahasiswa PBI pada semester 6.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa menampilkan hasil perkuliahan selama satu semester dalam bentuk pameran. Dalam pameran TELL (Technology Enhanced Language Learning), mahasiswa memamerkan berbagai macam media pembelajaran berbasis aplikasi/teknologi yang dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran Bahasa Inggris. Sementara itu, dalam pameran TEFL (Teaching English as a Foreign Language), mahasiswa memamerkan berbagai macam metode, model, atau strategi pembelajaran Bahasa Inggris dengan berbagai macam pendekatan, seperti kearifan lokal, permainan tradisional dan modern, serta pendekatan berbasis teknologi. Hal tersebut dirancang agar pembelajaran Bahasa Inggris senantiasa berlangsung secara kreatif, menyenangkan, dan selalu relevan dengan kemajuan zaman.
“Saya sangat mendukung terselenggaranya kegiatan yang sangat positif seperti ini. Mahasiswa jadi punya ruang untuk menampilkan karyanya. Kedepan semoga bisa diadakan di tempat yang lebih representatif, seperti di Alun alun Kota Magelang, sehingga lebih banyak orang yang bisa mengetahui inovasi pendidikan karya mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNTIDAR,” kata Dekan FKIP, Dr. Ahmad Muhlisin, M.Pd. saat membuka acara.
Tema Quo Vadis? Education in the Time of AI diambil sebagai respons atas gegap gempitanya fenomena Artificial Intelligence (AI), yang juga merambah pada dunia pendidikan. Di satu sisi, AI telah memberikan berbagai kemudahan dalam kehidupan manusia, mulai dari optimalisasi penggunaan dan analisis data, tingkat keakuratan yang tinggi, serta memudahkan urusan-urusan praktis. Namun di sisi lain, AI juga menyimpan berbagai macam potensi masalah, mulai dari kebocoran data yang dapat digunakan untuk tujuan-tujuan jahat, hingga ancaman berbagai macam jenis pekerjaan dan keterampilan yang dapat digantikan oleh AI.
Ketua Panitia kegiatan, Muhammad Yahya menyampaikan, bahwa para dosen pengampu TELL dan TEFL yaitu Lilia Indriani, M.Pd, Rolisda Yosintha, M.Pd, Susanti Malasari, M.Pd, Puri Bakthawar, M.A, dan Gilang Fadhilia Arvianti, M.Hum. memotivasi para mahasiswa agar selalu memiliki ide-ide segar menghasilkan karya inovasi berupa media pembelajaran berbasis aplikasi/teknologi, dan berbagai macam metode, model, atau strategi pembelajaran Bahasa Inggris
Bagi mahasiswa Prodi PBI, kegiatan ini begitu penting untuk membekali calon pendidik dengan strategi kreatif tertentu agar tidak tergerus oleh AI. Biar bagaimanapun, ada wilayah-wilayah tertentu yang tidak dapat dijangkau oleh AI, yakni kreativitas-kreativitas manusia yang bersifat otentik, yang berbeda dari satu individu dengan individu lainnya. Melalui kreativitas dan inovasi inilah, diharapkan munculnya profil lulusan Prodi PBI yang senantiasa lebih unggul dari AI serta mampu menjawab tantangan zaman.
Prodi PBI UNTIDAR berupaya untuk menyikapi secara positif gegap gempitanya fenomena AI. Kemunculan AI lebih dilihat sebagai peluang, dan bukan ancaman. Dengan pengalaman penyelenggaraan pameran pendidikan ini pula, diharapkan munculnya alumni Prodi PBI yang unggul dan kreatif, serta selalu siap dan kontekstual dalam menjawab tantangan kemajuan zaman, terutama di bidang pendidikan.
Kontributor : Lilia Indriani, M.Pd.
Editor : Humas UNTIDAR
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!