Semnas Kemahasiwaan Untidar, Prof. Uyu : Pemberdayaan Masyarakat Pahami Power dan Disadvantaged
Bidang Kemahasiswaan menggelar Seminar Kemahasiswaan dan Call of Paper, Sabtu (24/08) di Kampus Tuguran, Universitas Tidar.
Narasumber utama, Prof. Dr. Uyu Wahyudin, M.Pd., Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memaparkan bahwa dalam program pemberdayaan terdiri dari terdiri konsep power dan disadvantaged (Ife & Tesoriero, 1997).
“Power (daya) ditandai dengan potensi daya dari masyarakat untuk mencapai tujuan bersama pada aspek sosial dan ekonomi. Dan disadvantaged (ketimpangan) merupakan kondisi ketidakberdayaan dari masyarakat untuk maju dan berkembang,” jelasnya.
Selanjutnya, Prof. Uyu juga menekankan bahwa model pemberdayaan yang efektif menggabungkan berbagai elemen untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan dan memberikan masyarakat kontrol atas masa depan mereka.
“Point mendasar model pemberdayaan masyarakat yaitu Partisipasi Aktif Masyarakat, Pemberdayaan Kapasitas (berbasis lokal), Kemandirian, Penguatan kelembagaan local, Akses terhadap sumber daya, Pendekatan partisipatif dan kolaboratif, Konteks sosial dan budaya, Keberlanjutan ekonomi dan lingkungan, Monitoring dan evaluasi, dan Penguatan jaringan dan kemitraan,” tambah Dosen di Departemen Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan, UPI ini.
Pemilihan tema “Mahasiswa Berkarya, Masyarakat Berdaya, Indonesia Jawara” tidak lain karena perolehan Peringkat 3 Nasional dimana Untidar lolos 17 proposal Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa). Program ini fokus pada pembinaan ormawa oleh Perguruan Tinggi yang diimplementasikan dalam program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
“Mengapa harus menggandeng Ormawa dalam program pemberdayaan masyarakat? Karena mereka pejuang sosial kemasyarakatan, suaranya didengar maka harus dirawat untuk kontrol sosial, cepat dalam merespon berbagai kejadian di masyarakat dan memiliki jaringan nasional yang kuat,” jelas Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. Parmin, S.Pd., M.Pd.
Dengan adanya PPK Ormawa diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan kapasitas pengurus organisasi kemahasiswaan, merancang manajemen risiko untuk kegiatan ormawa serta sebagai bukti peran Ormawa dalam peningkatan prestasi & reputasi mahasiswa.
Dalam kegiatan ini Panitia menerima 55 artikel ilmiah dari 12 perguruan tinggi dari 6 provinsi di Indonesia. Selain seminar, kegiatan ini diisi dengan pameran PPK Ormawa dan P2MW Untidar serta penyerahan Beasiswa Mahasiswa Berprestasi Kota Magelang Tahun 2024 untuk mahasiswa Untidar.
Berikut daftar Presenter dan Artikel Terbaik pada Semnas Kemahasiswaan dan Call of Paper Untidar Tahun 2024 :
No |
Penghargaan |
Universitas |
Ruangan 1 |
||
1 |
Presenter Terbaik 1 |
Alfa Duina Arimbi |
2 |
Presenter Terbaik 2 |
Agus Triana Mubarok |
3 |
Presenter Terbaik 3 |
Aninda Julieta Ariyanto |
Ruangan 2 |
||
1 |
Presenter Terbaik 1 |
F.Hana Adiptha |
2 |
Presenter Terbaik 2 |
Dwi Cahyo Saputro |
3 |
Presenter Terbaik 3 |
Evi Yuliani |
Ruangan 3 |
||
1 |
Presenter Terbaik 1 |
Ibnu Rivansyah Subagyo |
2 |
Presenter Terbaik 2 |
Siska Aulia Putri |
3 |
Presenter Terbaik 3 |
MEILANI PUSPA NINGRUM |
Ruangan 4 |
||
1 |
Presenter Terbaik 1 |
Putri Septiana |
2 |
Presenter Terbaik 2 |
Muhammad Labib Zaenal Arofi |
3 |
Presenter Terbaik 3 |
Nur Ikhsan |
Ruangan 5 |
||
1 |
Presenter Terbaik 1 |
Verjunnea Ali Choiriyan |
2 |
Presenter Terbaik 2 |
Titha Widya Clara |
3 |
Presenter Terbaik 3 |
Salwa Julianti |
Artikel Terbaik |
||
1 |
Artikel Terbaik 1 |
Fatin Karimatunnisa dan Fatin Fadhilah. |
2 |
Artikel Terbaik 2 |
Anugrah Kurniati, Faiz Fakhruddin |
3 |
Artikel Terbaik 3 |
Zhiland Ramadhan Echa Saputra |
Penulis dan Editor : Humas Untidar